Lombokvibes.com, Lombok Utara – Kopi, bagi masyarakat Sasak di Lombok, bukan lah sekadar minuman. Ia adalah bagian dari kehidupan sehari-hari, sebuah kebiasaan yang sudah mengakar dan menjadi bagian dari identitas mereka.
Namun, yang membuat kopi di Lombok ini berbeda adalah cara penyajiannya yang unik: Kopi Sasak. Apa itu Kopi Sasak dan mengapa minuman ini begitu istimewa?
Kopi Sasak menjadi begitu istimewa karena disisipi oleh tradisi unik yakni penyampuran dalam proses pembuatan kopi.
Penyampuran kopi dengan bahan lain sebenarnya sudah terjadi sejak lama, dan ini menjadi kebiasaan yang diteruskan dari generasi ke generasi.
Di berbagai kampung di Lombok, kopi tidak hanya disajikan dalam bentuk bubuk hitam seperti kebanyakan orang kenal. Sebaliknya, masyarakat Sasak cenderung mencampurkan kopi dengan bahan-bahan lain yang menghasilkan cita rasa khas, seperti beras dan parutan kelapa.
Proses penyampuran ini tidak hanya dilakukan sebagai upaya untuk memperpanjang penggunaan kopi agar tidak cepat habis, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan rasa yang lebih gurih dan unik.
Dalam beberapa varian, ada yang menambahkan jahe atau bahkan biji kacang untuk meningkatkan kekayaan rasa kopi tersebut.
Namun, yang paling umum ditemukan adalah campuran kopi dengan beras dan sedikit parutan kelapa.
Bahan-bahan alami ini memberi kopi rasa yang lebih lembut dan tidak terlalu mengandung efek samping berbahaya, seperti asam lambung yang meningkat akibat kandungan kafein dalam kopi.
Manfaat dan Sensasi Rasa Baru
Di luar alasan ekonomis, ada manfaat kesehatan yang tak kalah penting. Campuran beras dan kelapa ini ternyata memberikan rasa yang lebih seimbang, dengan mengurangi efek kafein yang bisa mengganggu lambung.
Hal inilah yang membuat Kopi Sasak menjadi pilihan yang pas, terutama bagi mereka yang ingin menikmati kopi tanpa khawatir akan rasa perih di perut akibat kandungan asamnya.
Tidak hanya itu, sensasi rasa kopi Sasak yang gurih dan sedikit manis dari kelapa dan beras memberikan pengalaman berbeda yang tak mudah ditemukan pada kopi jenis lain. Rasa ini cukup populer di kalangan masyarakat Sasak dan terus bertahan menjadi tradisi turun-temurun.
Minum kopi di kalangan masyarakat Sasak bukan hanya sekadar kebiasaan; ia sudah menjadi bagian dari ritme kehidupan sehari-hari. Dari bangun tidur, menyambut tamu, hingga bersantai setelah beraktivitas, kopi selalu hadir di setiap kesempatan.
Oleh karena itu, tidak heran jika kopi Sasak dengan campurannya yang khas sudah menjadi tradisi yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Lombok.
Dengan penyajian yang unik dan manfaat kesehatan yang ditawarkan, Kopi Sasak bukan hanya minuman yang memuaskan dahaga, tetapi juga sebuah pengalaman budaya yang patut untuk dicoba.
Jika Anda berkesempatan berkunjung ke Lombok, jangan lewatkan untuk mencicipi secangkir kopi yang sarat dengan tradisi dan rasa yang menggugah selera ini.
