Lombokvibes.com, Mataram– Salah satu lagu daerah yang dimiliki oleh Pulau Lombok, Suku Sasak adalah Kadal Nongak.
Lagu Kadal Nongak ini merupakan lagu daerah khas Sasak yang berisi nasihat baik. Biasanya, lagu ini dikenalkan dalam ajaran Muatan Lokal di Sekolah Dasar (SD).
Berikut ini adalah lirik lagu Kadal Nongak:
“KADAL NONGAK LEK KESAMBIQ,
BENANG KATAK SETAKILAN,
ADUH DENDE,
TAJAHN ONYAK NDEKNE MATIQ,
PAYU SALAQ KENJARIAN”
Arti lagu Kadal Nongak:
Secara harfiah, lagu tersebut mengandung makna bahwa nasihat baik harus didengarkan agar tidak berakibat fatal.
Sementara, sejarah lagu Kadal Nongak, mengutip laman Hailotim, bahwa ternyata asal muasal terciptanya lagu kadal Nongak ini erat kaitannya dengan keberadaan Gedeng Raja Ketangga, yang berada di Suela, Lombok Timur.
Sejarahnya, di Gedeng Raja ini, tersimpan beberapa benda pusaka. Salah satunya Tonglang.
Tonglang adalah perisai perang yang dibuat dari Kulit seorang Putri Raja. Hal ini dilakukan karena sang putri melakukan kesalahan yakni tidak mengikuti/tidak patuh pada salah satu perintah raja.
Kejadian ini meninggalkan kesedihan mendalam bagi Pengasuh sang putri. Sehingga si Pengasuh menciptakan sebuah lagu sebagai pelipur lara atas apa yang menimpa sang Putri Raja. Lagu itu adalah Lagu Kadal Nongaq, yang memiliki kandungan makna sebuah kisah nasihat.
“Tajah onyak ndekne matiq, payu salaq kenjarian”
yang berarti: Diajarin yang baik tidak mau mendengarkan, sehingga salah akibatnya.
