Lombokvibes.com, Lombok Timur– Dampak kekeringan yang cukup panjang di Indonesia, khususnya NTB, membuat ketersediaan air bersih di beberapa tempat menjadi sangat langka.
Warga di beberapa wilayah harus membeli air bersih dengan tarif yang cukup tinggi. Namun, baik pemerintah dan NGO serta pihak yang lain, tetap mengupayakan untuk membantu masyarakat agar dapat memperoleh air bersih.
Baru-baru ini, Penjabat (PJ) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs. H. Lalu Gita Ariadi., M.Si meninjau pendistribusian air bersih kepada warga yang tinggal di Dusun Saung, Desa Wakan, Kec. Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Kamis (12/10/2023).
Letak geografis Dusun yang paling selatan dari kabupaten Lombok Timur tersebut berhadapan langsung dengan laut, menjadikan kondisi dusun tersebut sangat memprihatinkan.
Secara seksama Miq Gite sapaan akrab PJ Gubernur mendengarkan keluhan dan kebutuhan masyarakat akan air bersih, akses jalan yang belum diaspal hingga dampak kekeringan yang terjadi.
“Ada rasa haru, sedih dan prihatin ketika menyaksikan masyarakat yg kekurangan air bersih akibat kemarau panjang saat ini” ucapnya.
Dalam kesempatan pemprov NTB pun mendistribusikan air bersih sebanyak 15.000 liter kepada 100 Kepala Keluarga (KK) lebih yang ada di Dusun tersebut.
Kegiatan itu sekaligus sebagai upaya pemerintah NTB melihat dari dekat kondisi masyarakat yang terdampak kekeringan, sekaligus mencari solusi pentingnya penanganan kekeringan untuk jangka panjang melalui tekhnologi tepat guna.