Lombokvibes.com, Mataram– Setelah bertahun-tahun berkembang di berbagai kota besar di Indonesia—dimulai dari Jakarta—The People’s Cafe akhirnya hadir di Lombok, membawa serta cita rasakhas jajanan Indonesia yang sudah dikenal dan dicintai banyak orang.
Kehadiran ini menandai gerai ke-57 secara nasional, sekaligus yang pertama di pulau ini, sebagai bagian dari ekspansi brand kasual milik Ismaya Group.
Lombok kini tak hanya dikenal sebagai destinasi wisata alam, tetapi juga mulai berkembang menjadi pusat gaya hidup dan kuliner. Dengan meningkatnya jumlah wisatawan dan tumbuhnya pusat-pusat komersial dan rekreasi di pulau ini, Lombok menjadi lokasi yang tepat bagi The People’s Cafe untuk memperluas jangkauannya.
Harga yang terjangkau, suasana yang santai, serta menu yang akrab di lidah menjadikan The People’s Cafe cocok untuk masyarakat lokal maupun para pelancong yang mencari tempat makan yang nyaman dan menyenangkan.
Kehadiran The People’s Cafe di Lombok juga menjadi bagian dari komitmen Ismaya Group untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner yang menyatukan. Lewat sajian yang akrab, tempat yang nyaman, dan pelayanan yang ramah, The People’s Cafe menjadi tempat ideal untuk makan siang sendiri, kumpul akhir pekan bersama keluarga, atau sekadar nongkrong bareng teman.
Bagi yang belum pernah mengunjungi The People’s Cafe, bayangkan tempat di mana kamu bisa menikmati jajanan kaki lima favorit khas Indonesia—dengan suasana yang lebih nyaman dan bersih.
Tempat di mana kamu bisa duduk santai, menikmati hidangan favorit, dan berbagi momen bersama orang-orang terdekat. Salah satu menu yang selalu jadi perbincangan? Nasi goreng.
Lebih dari sekadarmenu andalan, nasi goreng adalah jantung dari The People’s Cafe—hidangan penuh rasa, penuh cerita, dan sangat Indonesia. Bahkan, menu ini terjual lebih dari 50.000 porsi setiap bulannya di seluruh gerai TPC.
Namun bukan hanya nasi goreng yang jadi bintang. Kwetiau dan mie goreng juga selalu jadi favorit, dikenal karena rasa yang kuat dan porsi yang mengenyangkan. Untuk camilan, tersedia beragam pilihan seperti pisang goreng, cireng, dan jajanan lainnya yang pas disantap bersama. Tak ketinggalan makanan penutup tradisional yang menyegarkan seperti es teler danes merah delima—cocok dinikmati di cuaca tropis Lombok.
Menu Nasi Goreng The People’s Cafe
Menu nasi goreng di The People’s Cafe juga hadir dengan berbagai kreasi unik yang menggugah selera, di antaranya:
● Nasi Goreng Sei Kecombrang – Kombinasi unik antara daging sei sapi yang smoky dengan aroma khas kecombrang menciptakan harmoni rasa yang luar biasa. Sensasi gurih dari sei berpadudengan aroma kecombrang yang segar dan sedikit asam, memberikan cita rasa khas yang sulitditemukan di tempat lain.
● Nasi Goreng Iga Bakar – Perpaduan sempurna antara nasi goreng berbumbu khas dengan potongan iga bakar yang empuk dan kaya rasa. Daging iga yang dimasak dengan teknik slow-cooked ini memberikan kelembutan yang luar biasa, dengan bumbu meresap sempurna hingga ke dalam daging.
● Nasi Guyur Tikungan – Menu unik ini menghadirkan nasi goreng dengan kuah gurih yang disiram langsung di atas nasi. Rasa kuah yang kaya rempah berpadu dengan nasi goreng menciptakan sensasi makan yang berbeda dari biasanya. Ditambah dengan taburan bawang goreng dan potongan daging pilihan, menu ini memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
“Lombok punya karakter yang khas—tenang tapi hidup, berakar pada tradisi namun terbuka untuk pengalaman baru. Itulah semangat yang kami bawa juga di The People’s Cafe. Kami senang akhirnya bisa hadir di sini, dan berharap The People’s Cafe bisa menjadi tempat yang akrab dan menyenangkan bagi masyarakat Lombok maupun para pengunjung dari luar,” ujar Cendyarani, President Director Ismaya Group.
