Lombokvibes.com, Jakarta– Tiktok Indonesia berkomitmen menjaga dan menciptakan ekosistmen digital yang sehat dan positif bagi pengguna, khususnya pengguna remaja.
Untuk itu, Tiktok Indonesia terus berupaya melalui peningkatan fitur dan kolaborasi. Salah satunya adalah penerapan sistem moderasi konten pada kebijakan komunitas.
Public Policy and Government Relations Tiktok Indonesia (Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah), Marshiella Pandji mengatakan, sepanjang tahun 2024, Tiktok Indonesia setidaknya telah menghapus 900.000 video, lebih dari 2,2 juta komentar, dan 35.000 iklan terkait perjudian.
“Kami terus berupaya, selain peningkatan fitur keamanan dan fitur keluarga, kami juga menghapus video-video perjudian,” jelas Shiella pada acara Workshop digital upaya untuk melindungi pengguna dari bahaya judi online bersama AMSI dan Komdigi, (18/3/2025).
“Kami sebagai platform terus berupaya untuk mendukung kreativitas dan memberikan hiburan yang menyenangkan bagi pengguna serta menjaga keamanan digital bagi mereka,” kata dia.
Selain itu, Tiktok disebutkan juga telah melakukan banyak kolaborasi strategis bersama berbagai pihak. Salah satunya adalah Komdigi, dengan peluncuran #Lawanjudol.
Direktur Kemitraan Kehumasan dan Kelembagaan Komuikasi Digital Indonesia (Komdigi), Marolli Indarto, mengakui bahwa Tiktok Indonesia memiliki komitmen tinggi untuk memberantas Judol.
“Sangat cepat memang penanganan dari Tiktok untuk judi ini,” sebutnya.