Lombokvibes.com, Mataram – Ingin bersantai tapi dag-dig-dug karena cuaca sedang tidak menentu? Kadang-kadang hujan lebat, kadang-kadang panas terik. Memang sedikit tricky dan lumayan membuat pusing. Apalagi kalau hujan besar yang tiba-tiba datang secara mendadak.
Berwisata saat cuaca ekstrem, seperti saat ini yang sedang musim penghujan memang dapat menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan persiapan yang matang dan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda tetap bisa menikmati perjalanan wisata dengan aman dan nyaman.
Berikut adalah beberapa tips berwisata di saat cuaca ekstrem yang dapat membantu Anda menghadapi situasi tersebut.
1. Cek Perkiraan Cuaca Sebelum Berangkat
Sebelum memulai perjalanan, pastikan Anda memeriksa prakiraan cuaca untuk menentukan kondisi yang akan Anda hadapi. Dengan mengetahui apakah cuaca ekstrem seperti hujan deras, suhu tinggi, atau angin kencang akan datang, Anda dapat merencanakan aktivitas yang lebih aman. Banyak aplikasi cuaca yang menyediakan informasi terkini yang dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.
2. Pilih Lokasi yang Sesuai
Saat cuaca ekstrem, pilihlah destinasi yang memungkinkan Anda untuk tetap aman dan nyaman. Misalnya, jika cuaca sangat panas, wisata alam di daerah pegunungan atau dataran tinggi bisa menjadi pilihan yang lebih sejuk. Jika cuaca sedang buruk dan hujan deras, pilihlah tempat wisata indoor seperti museum, galeri seni, atau pusat perbelanjaan besar yang menawarkan berbagai kegiatan di dalam ruangan.
Di NTB, saat ini cuaca tengah mengalami musim hujan, maka hindari wisata sungai atau air terjun yang dapat memiliki potensi air bah.
Anda bisa mengunjungi beberapa destinasi wisata indoor atau wisata kuliner di NTB. Cek rubrik wisata kuliner di Lombokvibes.com
3. Persiapkan Pakaian yang Tepat
Pakaian yang sesuai dengan cuaca ekstrem sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan Anda. Jika cuaca tengah panas terik, gunakan pakaian ringan, tipis, dan berbahan alami seperti katun yang memungkinkan kulit Anda bernapas. Jangan lupa untuk memakai topi dan membawa kacamata hitam untuk melindungi mata dari sinar matahari langsung.
Jika cuaca tengah dingin atau musim penghujan, kenakan lapisan pakaian yang dapat menahan angin dan hujan, seperti jas hujan atau jaket tahan air. Pilih sepatu yang nyaman dan tahan air untuk menghindari kaki basah saat berjalan di tempat basah.
Dan jika cuaca berangin, pilih pakaian yang dapat melindung tubuh dari angin kencang, seperti jaket angin yang ringan namun efektif.
4. Selalu Bawa Perlengkapan Darurat
Dalam kondisi cuaca ekstrem, sangat disarankan untuk membawa perlengkapan darurat yang dapat membantu Anda bertahan. Beberapa barang yang wajib dibawa adalah:
- Obat-obatan pribadi dan pelindung kulit seperti tabir surya atau salep anti nyamuk.
- Air minum dalam kemasan dan camilan yang tahan lama.
- Senter dan power bank untuk menghindari kehabisan daya saat bepergian di daerah yang jauh dari fasilitas umum.
5. Waspadai Potensi Bahaya
Cuaca ekstrem seperti badai, angin kencang, atau hujan lebat dapat menimbulkan potensi bahaya. Anda harus lebih waspada terhadap kondisi sekitar. Hindari berada di bawah pohon besar atau bangunan yang rapuh selama badai. Waspadai jalanan licin akibat hujan yang dapat menyebabkan kecelakaan atau tergelincir. Jika cuaca sangat buruk, cari tempat perlindungan yang aman dan tunda aktivitas outdoor Anda.
6. Jaga Kesehatan dan Hidrasi
Cuaca ekstrem seringkali dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti dehidrasi, kelelahan, atau gangguan pernapasan. Oleh karena itu, pastikan Anda:
- Minum cukup air sepanjang hari, terutama saat cuaca panas.
- Makan makanan bergizi untuk menjaga energi tubuh tetap terjaga.
- Istirahat secara rutin agar tubuh tetap bugar.
7. Rencanakan Aktivitas yang Fleksibel
Cuaca ekstrem dapat mengubah rencana perjalanan Anda secara tiba-tiba. Oleh karena itu, pastikan Anda memiliki rencana cadangan atau aktivitas indoor yang dapat dilakukan jika cuaca mendadak berubah. Misalnya, jika Anda berencana untuk berwisata outdoor dan hujan datang, kunjungi tempat wisata indoor atau lakukan aktivitas seperti mencicipi kuliner lokal, belanja, atau menikmati hiburan dalam ruangan.
8. Tetap Mengikuti Petunjuk dari Otoritas Lokal
Jika cuaca ekstrem berpotensi membahayakan, selalu ikuti instruksi dari otoritas setempat atau pemandu wisata. Mereka akan memberikan informasi terkait keselamatan, perubahan kondisi cuaca, dan jika ada kegiatan evakuasi atau penutupan lokasi wisata. Dengan mengikuti petunjuk ini, Anda dapat menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.
9. Gunakan Kendaraan yang Tepat
Untuk menghindari risiko yang lebih tinggi saat cuaca ekstrem, pastikan kendaraan yang Anda gunakan dalam kondisi baik. Jika cuaca buruk, seperti hujan lebat atau salju, gunakan kendaraan yang sesuai dengan kondisi jalan dan cuaca, seperti mobil dengan sistem penggerak empat roda atau kendaraan dengan ban khusus yang dapat melintasi medan sulit.
10. Jaga Mental dan Emosi
Cuaca ekstrem kadang membuat kita merasa tidak nyaman atau stres. Cobalah untuk tetap tenang dan fleksibel dalam menghadapi perubahan cuaca yang tak terduga. Nikmati setiap momen yang ada, meskipun cuaca tidak mendukung, dan ubah perspektif Anda untuk melihat pengalaman ini sebagai bagian dari petualangan.